MEMPERKOSA BULU KUDUKKU
Cicit burung malam memamerkan kelepaknya pada sepi
Membawa angin aneh dan berusaha memperkosa bulu kudukku
Sengau angsa menggaungkan mantra peristiwa
Merekam kecurigaan mata dan menyumbangkan kegaduhan
Ada apa dengan malam?
Kali ini aku tak bisa membunuh sepi
0 Response to "MEMPERKOSA BULU KUDUKKU"
Posting Komentar