AKU SUDAH SELINGKUH

Kanda..
Aku sudah mengotori ikatan suci kita
Aku sudah bersenang-senang dengan senyuman lain yang menaungi resah yang entah
Tolong ceraikan saja aku demi kehormatanmu, kanda
Wanita memang diciptakan dengan serat kesetiaan, tapi aku lupa

Maafkan aku, kanda..
Akalku tak sepanjang uraian rambutku
Genapkanlah wibawamu demi setiap pengetahuan dan keyakinanmu
Aku rela pada apapun yang kau putuskan
Walaupun aku; sungguh tak sekotor anggapanmu

Adindaku yang jelita
Adindaku yang telah menjadi rahim dari benih nafas kehidupanku
Aku tahu kamu salah atas semua pembenaran tentang gairahmu
Namun adinda..
Sungguh salahku juga tak mengetahui resah dadamu
Maafkan kealpaan dan ketidakmengertian jiwaku
Tapi sungguh dinda; kau memang belahan jiwaku

Dinda..
Jangan biarkan separuh hidup ini sia-sia karena kehormatan atau kewibawaan yang kamu takarkan di pundakku
Lihatlah mata anak-anak kita
Aku tak rela melihat air mata mereka menetes perih penuh tanya atas keegoisan kita berdua

Aku malu pada darah wanita dan nuraniku, kanda..
Suaraku tak pernah selantang ini sebelumnya
Semarah-marahnya, aku tak berani menantang dunia dengan bekal status janda
Tapi kau memang suamiku, berhaklah ucapanmu memutus salah gerak hatiku
Aku sudah bersenang-senang dengan senyuman lain yang menaungi resah yang entah

Sudahlah, dinda..
Mari menganyam kembali lubang-lubang di hati kita demi rekahan masa depan benih cinta kita
Tak ada dosa yang tak punya kesempatan untuk membuka mata
Aku dan kamu harusnya tetap satu jiwa-satu jua



Artikel Terkait:

0 Response to "AKU SUDAH SELINGKUH"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme