MATA YANG PISAU

Berhembuslah sepi, aku terhunus
Berteman gemintang yang tajam mengkilau
Mengukur jarak di antara gelap dan gelap, lalu berkedip
Menggoda wajah-wajah yang dijamah lamunan, pada angkasa genit
Sedangkan sang rembulan masih menyembunyikan wajah, berkerudung mendung
Menghindari jangkauan mata yang pisau padanya
Karena rasa penasaran itu telah menggandeng rindu



Artikel Terkait:

0 Response to "MATA YANG PISAU"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme