MEMBISIKI KENANGAN

Matamu mesra
Bibirmu mesra
Tanganmu lembut
Pipimu lembut
Nafasmu hening
Jantungmu begitu merdu

Malam temaram
Malam menggenang
Malam terus meresap
Malam hanya bisikan-bisikan kita

Rembulan menutupi muka
Gemintang sembunyi di balik tirai tipis
Udara berkeliling menjaga suhu
Seekor burung hantu mengawasi gerak terhalus para serangga

Aku terhunus dari matamu
Beberapa tetes air mata menyirami bumi
Rumput-rumput menjadi kering karena tanda tanya
Air sungai terdengar mengalir-- tanpa salam perpisahan

Matamu mesra
Bibirmu mesra
Tanganmu lembut
Pipimu lembut
Nafasmu hening
Jantungmu begitu merdu
Selembar harapan kita titipkan pada sang waktu..

Matamu mesra
Bibirmu mesra
Tanganmu lembut
Pipimu lembut
Nafasmu hening
Jantungmu begitu merdu
Begitu merdu...

Kini aku tanpamu
Kamu tanpaku
Malam tanpa kita
Di mana lembaran harapan yang pernah kita tulis?
Di mana...?
Kini aku tanpamu
Tergenang tanpa terkenang
Teganya kamu...

(LOMBOK UTARA: 2012)



Artikel Terkait:

0 Response to "MEMBISIKI KENANGAN"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme