API CINTA: AMARAH

Dua tahun bukan dua bulan
Dua tahun aku dan kamu menguntai suka duka
Dua tahun kita bersama
Tapi dua bulan kau lupakan segalanya

Dua bulan aku bersembunyi dari kenyataan
Lari dari setiap wajah yang memunculkan bayangmu
Menyelam dalam diri sendiri yang terluka
Menghapus jejak makian ibu-bapakmu

Aku ini cacing
Terlahir dari lumpur rawa-rawa manusia
Dipaksa mengenal panas terik sumpah serapah
Dipertontonkan sebagai prasangka

Siapa mereka?
Mereka tak sama sekali tak punya andil dalam kelahiranku
Aku juga tak mengerti: kapan mereka melahirkan kebencian
Sedangkan aku tak berdaya menantang kenyataan

Persetan..!
Aku muak dengan tudingan-tudingan
Aku muak dengan ludah-lidah serapah
Siapa kamu andai aku tak mencintai
Tapi kenapa secepat ini kau pergi?

Sudah cukupkah dalilmu untuk menuntaskan energi kita?
Aku malu pada dua tahun yang telah kita jalani
Malu pada keringat dan air mata di tubuh jiwa
Kenapa hanya dua bulan, lalu kamu tiba-tiba pergi?

Aku tak rela
Tak akan rela membiarkanmu menekuni jalan yang masih kau raba
Jangan pergi untuk menangisiku
Sebab hanya di sisiku kau bahagia


(KLU: APRIL 2013)



Artikel Terkait:

0 Response to "API CINTA: AMARAH"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme