MENUNGGU PANGGILANMU, RINDU

26 November
Di antara desakan rindu yang berebut mengikrarkan diri
Aku masih menunggu kabar darimu
Duhai jemari yang memimpin pikiran sang pencari

Di antara decakan rindu
Kutulis sajak di tiap pembuluh darah jantung puisi
Aku menunggu panggilanmu...
Agar denyut nadiku kian penuh terisi

Dalam desakan rindu
Tak ada tempat bersembunyi..
Cinta menerjemahkan segala wujudnya
Menarik semua jiwa ke dalam pelukan cangkang-cangkang yang bahkan tak abadi

Dalam decakan rindu
Aku menghela nafas panjang
Menunggu yang tak kunjung datang
Setelah kau tulis "aku bukan pendatang"



Artikel Terkait:

0 Response to "MENUNGGU PANGGILANMU, RINDU"

Posting Komentar

powered by Blogger | WordPress by Newwpthemes | Converted by BloggerTheme