Layang-layang berputar dalam keresahan
Dikendalikan oleh benang gaib tangan sang birokrat
Waktu terus diulur berharap angin semakin kencang
Jarak antara tegangan dan ketahanan sedang diukur
Mungkin robek- mungkin patah
Atau putus sekali tarikan mengagetkan

Layang-layang berputar penuh kecemasan
Dikuasai angin dari segala arah
Berputar kencang sambil menggapai-gapai harapan
Tulang rangkanya lemas tak menentu
Sebentar lagi hujan akan menghujam dan mendung mungkin memanggil badai
Sang birokrat tetap tersenyum simpul sambil menatap lintasan benang
Tanda ancaman memang dikehendaki sang pengendali

Layang-layang memancang lengang diserang bayang-bayang
Disandra mantra-mantra sutradara kera
Selimut kabut menjemput kalut menyambut kecut
Dan dalam debaran dada, dupa-dupa dikecup denting doa

Terbanglah wahai layang-layang..
Tuntaskan Takdirmu
Tak ada jalan selain pulang pada cinta
Ke manapun angin membawamu

Artikel Terkait: