TAK MUNGKIN SELALU ADA UNTUKMU
08.12
BANYU SEGARA PANTURA
, Posted in
puisi cinta
,
0 Comments
Di mana pun kamu, di situlah pikiranku
Menatap bintang yang sedang kamu tatap
Mengambilkan sebuah lukisan hati dari gemerlap langit dan memasuki sepasang mata beningmu
Kemudian kau hembuskan aku saat tarikan napas panjang itu
Kini aku hanya embun yang menempel pada kelopak sepi
Setelah diasuh dingin sejumlah ruang
Setelah sekian jarak menempuh cakrawala
Embun- yang harusnya tersenyum saat cahaya pertama menyapa
BAYAN: (FEBRUARI 2014)
0 Response to "TAK MUNGKIN SELALU ADA UNTUKMU"
Posting Komentar